Dalam NLP, PANCA INDERA dikenal sebagai submodalities diambil dari kata MODE. Hal ini disebabkan bahwa tiap-tiap indera adalah mode atau cara kita memproses informasi yang kita akses.

·       Proses Visual (VISUAL)

·       Proses Pendengaran (AUDITORY)

·       Proses Merasa, meraba, bergerak (KINESTHETIC)

·       Proses Penciuman (OLFACTORY)

·       Proses Mengecap rasa (GUSTATORY)

***Untuk selanjutnya VAKOG persingkat menjadi VAK = Visual Auditory Kinesthetic (+Olfactory & +Gustatory)

Katagori di atas dapat diperinci sebagai berikut:

·       Proses Visual (VISUAL), melihat tidak hanya gambar besar tetapi juga mencakup warna, pemandangan, keindahan, kusam …

·       Proses Pendengaran (AUDITORY), mendengar tidak hanya sekedar suara tetapi juga kejelasan pembicaraan, nyaring atau lembut, ketus …

Dimensi inilah yang disebut submodalities. Dimensi nyata yang masuk ke dalam arena pikiran kita.

Submodalities berguna untuk membentuk gambar mental ketika kita ingin mempelajari suatu perilaku (baru dan lama). Ketika kita merancang sesuatu, memberikan informasi lebih jelas dan rinci.

Ketika seorang  yang memiliki model VISUAL ingin mempelajari suatu informasi dengan indera PENDENGARANnya, submodalities akan sangat membantu baginya dan melihat dengan mendengarkan dan mengulangi informasi yang didengarnya dalam gambar. Seorang COACH dapat membantu COACHEEnya mengingat kembali suatu pengalaman atau kejadian dengan mengajukan pertanyaan submodalities.

Submodalities check list berikut ini akan bermanfaat untuk mengali informasi secara rinci.